Ditulis oleh : Ari Heryana | Pada : 29 – September – 2014
BALI – Presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi) berjanji akan membebaskan Eva Bande, jika sudah dilantik sebagai presiden yang sah nanti. Janji tersebut diungkapkan Jokowi di hadapan ratusan aktivis 98 yang sedang melakukan silaturahmi dan konsolidasi di Bali, akhir pekan silam. “Jujur saja saya tidak tahu bagaimana caranya membuat amnesti kepada narapidana, tapi nanti akan saya tanya ke menteri terkait cara memberikan amnesti,” ujar Jokowi yang disambut tepuk tangan seluruh aktivis 98.
Diketahui, Eva Bande adalah seorang pejuang agraria dari Luwuk, Sulawesi Tengah. Ibu dari tiga anak tersebut dikriminalisasikan oleh perusahaan perkebunan sawit PT. Kurnia Luwuk Sejati milik Murad Husain yang menggusur perkebunan kakao milik petani di desa Piondo. Murad Husain pernah ditetapkan menjadi tersangka dalam kasus ilegal logging Kawasan Hutan Lindung.
Menurut Adian Napitupulu, Sekjen Persatuan Nasional Aktivis (PENA) 98, janji Jokowi untuk membebaskan Eva Bande harus diberikan apresiasi yang tinggi. Hal itu membuktikan bahwa Jokowi benar-benar berpihak pada rakyat. Berdasarkan catatan PENA 98, kata Adian, sepanjang pemerintahan SBY-Boediono, ada 144 aktivis yang memperjuangkan nasib rakyat dipenjara oleh pemerintah SBY-Boediono, salah satunya Eva Bande. “Daripada memberikan remisi terhadap koruptor dan bandar narkoba, alangkah baiknya memberikan remisi kepada para pejuang rakyat,” katanya. (**)
EVA BANDE untuk PEMBEBASAN PETANI 
memang perjuang rakyat sangat pahit.tpi kita harus semangat dlm perjuangan di dunia kita kala tpi akhirat kita menang.tpi kita lihat mantan ex kepala daerah byk yg sakit komplikasi.